KOMPAS.com -
Pemerintah Provinsi Gansu, barat daya China punya cara unik untuk mengusir hama
belalang di kawasan padang rumput provinsi itu. Alih-alih menggunakan
insektisida, pemerintah malah mengerahkan sekitar 100 ribuan ayam untuk
membasmi serangga-serangga itu.
“Sistem ini berkembang dengan rencana pemeliharaan ayam tiap
keluarga di kawasan itu. Hasilnya, sekitar 10.000 ekor ayam sukses membasmi
belalang di kawasan padang rumput seluas 6.667 hektare.”
Menurut warta Xinhua pada
Jumat (6/7/2012), ayam-ayam itu disebar di sembilan kota dan desa di provinsi
itu. Kawasan wilayah yang berbatasan dengan Tibet yakni Xiahe dan Tianzhu juga
tak luput dari "serbuan" ayam tersebut.
Menurut otoritas pertanian dan benih
tanaman setempat, pihaknya memang sempat menabur insektisida di kawasan padan
rumput seluas 1,33 juta hektare. Tapi, hasilnya nihil. "Belalang menjadi
kebal insektisida lantaran perubahan iklim," kata Wakil Ketua Lembaga
Pertanian dan Benih Liu Zhimin.
Maka dari itu, pihaknya mencoba
membasmi hama tersebut dengan predator alami sekitar dua tahun silam di kawasan
Sunan. "Waktu itu kami mengerahkan sekitar 1.000 ekor ayam," kenang
Zhimin.
Kemudian, sistem ini berkembang
dengan rencana pemeliharaan ayam tiap keluarga di kawasan itu. Hasilnya,
sekitar 10.000 ekor ayam sukses membasmi belalang di kawasan padang rumput
seluas 6.667 hektare. "Program itu bisa menambah penghasilan tiap keluarga
sekitar 30.000 yuan (4.713 dollar AS)," imbuhnya.
Selanjutnya, pada 2011, sudah ada
85.000 ekor ayam yang menjaga kawasan padang rumput di 10 wilayah selatan
Provinsi Gansu. Gerakan itu bisa mendongkrak keuntungan perekonomian lokal di
posisi 6 juta yuan.
Sampai kini, Provinsi Gansu memiliki
sekitar 18 juta hektare kawasan padang rumput. Dari jumlah itu, 40 persennya
berada di perbatasan dengan Tibet.
sumber : kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar